ADVERTISEMENT

Peringatan Diterapkan: AI Tanpa Sentuhan Manusia Berpotensi Mengancam Nilai-Nilai Kemanusiaan Indonesia

2025-05-28
Peringatan Diterapkan: AI Tanpa Sentuhan Manusia Berpotensi Mengancam Nilai-Nilai Kemanusiaan Indonesia
iNews ID

Jakarta, Indonesia – Kecerdasan Buatan (AI) telah menjadi kekuatan transformatif yang meresap ke berbagai aspek kehidupan kita, menjanjikan efisiensi dan produktivitas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Namun, di balik kemajuan teknologi ini, tersembunyi potensi bahaya yang serius: erosi nilai-nilai kemanusiaan dan budaya Indonesia jika pengembangan dan penerapan AI tidak dilakukan dengan pendekatan yang tepat dan berpusat pada manusia.

Para ahli teknologi di Indonesia kini angkat bicara, mengingatkan bahwa fokus semata pada aspek teknis dan komersial AI tanpa mempertimbangkan implikasi sosial, etika, dan budaya dapat berakibat fatal. Dehumanisasi masyarakat Indonesia menjadi ancaman nyata jika AI diterapkan tanpa landasan humanis yang kuat.

Mengapa Pendekatan Humanis Penting?

Pendekatan humanis dalam pengembangan AI menekankan pentingnya menjaga dan memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dalam setiap proses. Ini berarti:

Ancaman Dehumanisasi: Lebih dari Sekadar Hilangnya Pekerjaan

Banyak yang mengkhawatirkan hilangnya pekerjaan akibat otomatisasi yang didorong oleh AI. Namun, ancaman dehumanisasi jauh lebih dalam. Ketika AI mengambil alih fungsi-fungsi yang sebelumnya dilakukan oleh manusia, seperti pengambilan keputusan, interaksi sosial, dan bahkan kreativitas, kita berisiko kehilangan esensi kemanusiaan kita.

Bayangkan sebuah masyarakat di mana interaksi manusia digantikan oleh chatbot, di mana keputusan penting dibuat oleh algoritma tanpa mempertimbangkan empati atau pertimbangan moral, dan di mana kreativitas manusia ditekan oleh solusi AI yang seragam. Ini adalah gambaran suram yang perlu kita hindari.

Langkah-Langkah Menuju AI yang Humanis

Untuk mencegah dehumanisasi dan memastikan bahwa AI memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia, diperlukan langkah-langkah konkret:

Kesimpulan

AI memiliki potensi besar untuk membawa kemajuan bagi Indonesia. Namun, potensi ini hanya dapat terwujud jika kita mengembangkan dan menerapkan AI dengan pendekatan yang humanis. Mari kita bersama-sama memastikan bahwa AI menjadi alat untuk meningkatkan, bukan mengancam, nilai-nilai kemanusiaan dan budaya Indonesia.

ADVERTISEMENT
Rekomendasi
Rekomendasi