ADVERTISEMENT

PM Anwar: Pembangunan Ekonomi Malaysia Berlandaskan Budaya dan Teknologi

2025-06-19
PM Anwar: Pembangunan Ekonomi Malaysia Berlandaskan Budaya dan Teknologi
Kosmo Digital

ISKANDAR PUTERI – Perdana Menteri, Dato’ Seri Anwar Ibrahim, menegaskan komitmen kuat pemerintah untuk membangunkan ekonomi Malaysia berdasarkan nilai-nilai dan teras budaya masyarakat Malaysia, sekaligus mengintegrasikan kemajuan teknologi. Dalam pidatonya di Iskandar Puteri, beliau menekankan bahwa pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan tidak hanya diukur dari angka, tetapi juga dari kekuatan identitas nasional dan pelestarian warisan budaya.

“Pembangunan ekonomi dan teknologi yang kita cita-citakan adalah pembangunan yang berakar pada budaya kita. Kita tidak mahu mengejar kemajuan semata-mata, tetapi kemajuan yang membawa kemaslahatan kepada seluruh rakyat Malaysia dan memelihara identiti kita,” tegas Dato’ Seri Anwar.

Pentingnya Budaya dalam Pembangunan Ekonomi
Beliau menjelaskan bahwa nilai-nilai budaya seperti gotong royong, kerjasama, hormat-menghormati, dan keadilan sosial adalah fondasi penting bagi pembangunan ekonomi yang inklusif dan lestari. Budaya juga berperan dalam membentuk identitas merek (brand) Malaysia di mata dunia, meningkatkan daya saing produk dan jasa, serta menarik investasi asing.

“Budaya bukan hanya seni dan warisan, tetapi juga merupakan kekuatan ekonomi yang besar. Kita perlu memanfaatkan budaya kita untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan taraf hidup rakyat,” ujarnya.

Integrasi Teknologi untuk Kemajuan
Selain itu, Dato’ Seri Anwar menekankan pentingnya integrasi teknologi dalam semua sektor ekonomi. Beliau menyerukan agar Malaysia menjadi negara yang digital dan inovatif, dengan memanfaatkan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), big data, dan internet of things (IoT) untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan daya saing.

“Teknologi adalah kunci untuk membuka peluang baru dan meningkatkan daya saing Malaysia di arena global. Kita perlu berinvestasi dalam pendidikan dan pelatihan untuk memastikan rakyat Malaysia memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk bersaing di era digital,” katanya.

Fokus pada Pembangunan Inklusif
Perdana Menteri juga menekankan bahwa pembangunan ekonomi harus inklusif, memastikan semua lapisan masyarakat dapat merasakan manfaatnya. Beliau menyerukan agar program-program pembangunan ekonomi dirancang dengan cermat untuk mencapai sasaran ini, dengan fokus pada peningkatan keterampilan, penciptaan lapangan kerja, dan pengurangan kesenjangan pendapatan.

“Kita tidak mahu ada yang tertinggal. Pembangunan ekonomi harus dinikmati oleh semua rakyat Malaysia, tanpa mengira latar belakang etnik, agama, atau sosio-ekonomi,” tegasnya.

Tanggapan Positif dari Berbagai Pihak
Pernyataan Dato’ Seri Anwar Ibrahim ini mendapat tanggapan positif dari berbagai pihak. Para pengusaha dan ahli ekonomi menyambut baik pendekatan pembangunan yang berlandaskan budaya dan teknologi, karena dianggap dapat menciptakan ekonomi yang lebih kuat, lestari, dan inklusif. Mereka juga berharap pemerintah akan terus memberikan dukungan dan insentif untuk memacu inovasi dan pertumbuhan ekonomi di semua sektor.

Dengan visi yang jelas dan komitmen yang kuat, Malaysia berada di jalur yang tepat untuk mencapai kemajuan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan taraf hidup rakyatnya.

ADVERTISEMENT
Rekomendasi
Rekomendasi