Ernest Prakasa Kritik PSSI, Erick Thohir Ditegur Soal Penggunaan Teknologi AI untuk Desain Poster Piala Soeratin
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5002838/original/074419200_1731417473-Ernest_Prakasa_0.jpg)
Ernest Prakasa baru-baru ini menyuarakan pendapatnya tentang penggunaan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam desain poster Piala Soeratin yang dipublikasikan oleh PSSI. Ia mengkritik keputusan PSSI yang dipimpin oleh Erick Thohir untuk menggunakan teknologi AI dalam membuat desain poster tersebut. Menurutnya, penggunaan teknologi AI dalam desain poster Piala Soeratin dapat dianggap sebagai bentuk pencurian kreativitas dan mengabaikan kemampuan desainer manusia. Dalam era digital yang serba canggih ini, penggunaan teknologi AI memang semakin marak, namun perlu diingat bahwa kreativitas manusia tidak dapat digantikan oleh mesin. Ernest Prakasa juga menekankan bahwa PSSI seharusnya lebih menghargai dan mendukung kreativitas desainer lokal dalam membuat desain poster Piala Soeratin. Dengan demikian, PSSI dapat mempromosikan bakat dan kreativitas desainer Indonesia, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya mendukung produk lokal. Popularitas Piala Soeratin dan teknologi AI dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan karya desainer lokal kepada masyarakat luas.